Faktor Lingkungan dalam Pergaulan Remaja
Anak remaja masih memiliki sifat yang labil dan belum mempunyai tujuan maupun pandangan tersendiri terhadap dunia luar,mereka masih bingung untuk menentukan jalan mereka. pada masa ini mereka mulai mencari jati diri mereka dengan cara belajar hal baru. Hal baru tersebut bisa ia dapatkan dimana saja seperti di sekolah, rumah, dan tempat umum. Mereka akan mempelajari apa pun yang mereka lihat. Oleh karena itu, pergaulan yang sehat sangat diperlukan pada masa remaja ini dan pergaulan bebas akan menjadi momok yang selalu mengintai mereka di masa remaja.
Baca Juga:
Hal paling mendasar penyebab pergaulan bebas adalah faktor lingkungan, faktor lingkungan sangat mempengaruhi proses tumbuh dan berkembangnya seseorang. Lingkungan yang salah dapat membuat seseorang tumbuh dalam sikap dan pola pikir yang salah pula terutama anak remaja yang masih labil dalam menentukan pilihan mereka.
Remaja adalah makhluk yang mudah terpengaruh dengan orang lain, asalkan orang itu memiliki banyak pendukung, maka ia akan melihatnya sebagai orang yang benar. Seperti contohnya sekarang banyak anak remaja yang terjerumus dalam kasus narkoba dikarenakan para pengedar mudah sekali memengaruhi remaja tersebut untuk mengkonsumsinya. Remaja juga akan menganggap hal itu adalah hal yang keren dikarenakan banyak pemakainya dan ditambah teman temannya yang ikut mengkonsumsinya, mulai dari sana lah ia mengikuti temannya dan pengaruh lingkungannya.
Dan sebaliknya lingkungan yang sehat adalah jalan penerang bagi remaja, lingkungan yang sehat merupakan lingkungan impian bagi setiap orang dikarenakan didalamnya terdapat banyak sekali cara pengembangan diri yang benar, motivasi yang membangun, serta penuhnya kasih sayang dalam lingkungan tersebut. Lingkungan yang sehat dimulai dari keluarga. Keluarga yang harmonis serta bijak akan mendidik anak mereka dengan baik. Selain keluarga lingkungan sekolah sangat berpengaruh dalam proses perkembangan remaja. Guru yang memberikan motivasi dan saran akan membuatnya berpikir secara matang ditambah teman-teman yang selalu mendukungnya dalam hal yang positif akan menjadikannya pribadi yang percaya diri.
![]() |
Faktor Lingkungan Pergaulan Remaja |
Dan sebaliknya lingkungan yang sehat adalah jalan penerang bagi remaja, lingkungan yang sehat merupakan lingkungan impian bagi setiap orang dikarenakan didalamnya terdapat banyak sekali cara pengembangan diri yang benar, motivasi yang membangun, serta penuhnya kasih sayang dalam lingkungan tersebut. Lingkungan yang sehat dimulai dari keluarga. Keluarga yang harmonis serta bijak akan mendidik anak mereka dengan baik. Selain keluarga lingkungan sekolah sangat berpengaruh dalam proses perkembangan remaja. Guru yang memberikan motivasi dan saran akan membuatnya berpikir secara matang ditambah teman-teman yang selalu mendukungnya dalam hal yang positif akan menjadikannya pribadi yang percaya diri.
Ditulis oleh kelompok 6, ekstra jurnalistik: Meira, Azizy, Saila, Adelia, Naufal, dan Latif.
Referensi Tambahan:
- Manfaat Mapel TIK dalam Kurikulum Merdeka Belajar [klik]
- 5 Bab Utama Bagian Isi Penelitian Tindakan Kelas [klik]
- Menjaga Warisan Budaya Indonesia [klik]
- 4 Kesalahan Umum yang Sering Terjadi pada PTK [klik]
- Persiapan Event, Tim Bola Tangan Kota Semarang Gencar Latihan [klik]
- 8 Jenis Kesalahan Khusus pada Penelitian Tindakan Kelas [klik]
- Belajar dengan Menggunakan Teknik Feynman [klik]
Kenapa remaja masih cenderung labil dalam mengambil tindakan?
BalasHapusRemaja ababil karena mereka suka makan nasi ga pake sayur.
HapusMenurut ku yang paling harus menjadi perhatian itu bukan remajanya, tapi orang tua dan lingkungannya, karena seorang anak tidak mungkin memiliki kepribadian yang salah atau menyimpang jika tidak diberikan contoh dari lingkungannya.
BalasHapusAku suka remaja ababil, apalagi yang suka main EPEP, hehehe
BalasHapusHal yang menyebalkan dari remaja labil sekarang adalah suka posting ig menggunakan emot untuk menutupi dirinya, emot sok misterius.
BalasHapus